Saat banjir datang, terkadang kita lupa untuk mematikan semua peralatan elektronik termasuk pompa air. Pada dasarnya setiap barang elektronik seperti pompa air tidak masalah jika terendam air, tetapi jika dalam keadaan mati atau tidak hidup. Jadi, pada saat barang pompa air terendam air dan kondisinya mati atau tidak tercolok ke listrik maka hal tersebut tidak terlalu jadi masalah.
Saat pompa air terendam banjir maka jangan dulu kita coba menghidupkannya. Minimal biarkan beberapa hari sampai pompa air itu kering. Berikut adalah beberapa tips jika pompa air terendam banjir :
- Biarkan pompa air dalam keadaan mati & tidak tercolok ke listrik hingga beberapa hari kedepan. Jika kamu paham, kamu bisa membuka bagian-bagian pada pompa air lalu mengeringkannya dengan cara dijemur dibawah sinar matahari. Melakukan pengeringan ini sangat penting karena gulungan dinamo sangat sensitif terhadap air dan kemungkinan saat gulungan tersebut basah akan membuat konslet atau bisa terbakar.
- Saat melakukan pengeringan pompa air terutama di bagian gulungan serta kelistrikan kamu juga bisa menggunakan bantuan kipas angin atau hair dryer agar lebih cepat kering
- Pastikan pompa air Sanyo kamu dalam keadaan benar-benar kering sebelum dihidupkan kembali karena jika tidak nantinya akan merusak gulungan dinamo serta kelistrikan lain dari pompa air tersebut.
Nah jika kamu sudah melakukan beberapa langkah diatas dan pompa juga belum mau menyala, langsung hubungi service center Sanyo Jabodetabek di nomor 0812-9288-8381.